GUI
pertama kali dikembangkan oleh para peneliti di Xerox Palo
Alto Research Center (PARC) di tahun 70-an. Penelitian ini membuka era baru
dalam inovasi komputer grafis.
1981-1985
1. Xerox 8010 Star (dirilis pada 1981)
1. Xerox 8010 Star (dirilis pada 1981)
Ini adalah sistem pertama yang
disebut sebagai komputer desktop yang
terintegrasi penuh, termasuk aplikasi dan GUI dan
dikenal sebagai “The Xerox Star”, kemudian berganti
nama menjadi “Viewpoint” dan kemudian berganti lagi namanya menjadi
“GlobalView”.
Apple LisaOffice System1(dirilis pada
1983)
Sistem dikenal sebagai Lisa
OS, atau singkatan dari Office System. Hal ini dikembangkan oleh Apple
dengan maksud sebagai pemrosesan dokumen workstation.
Sayangnya workstation ini tidak bertahan lama, hal itu dibunuh oleh
Apple Macintosh sistem operasi yang lebih terjangkau. Ada beberapa
tambahan untuk upgrade ke versi Lisa OS, Lisa OS 2 di tahun 1983 dan Lisa OS 7
/ 7 3,1 pada tahun 1984, dan dapat di upgrade oleh sistem itu sendiri,
tapi sistem ini belum memakai (GUI).
2. VisiCorp Visi On (dirilis pada 1984)
VisiCorp pertama kali dikembangkan GUI
desktop yang ditujukan untuk IBM PC. Sistem ini ditargetkan untuk
perusahaan-perusahaan besar dan hadir dengan harga yang tinggi. Sistem GUI ini
memanfaatkan mouse dengan built-in installer serta tidak menggunakan ikon pada
tampilannya. Inilah yang menjadi kekurangan sekaligus batu sandungan GUI jenis
ini.
3. Mac OS System 1.0 (dirilis pada 1984)
Sistem 1.0 sistem operasi pertama yang
dikembangkan GUI untuk Macintosh. Beberapa fitur ini merupakan dari sistem
operasi modern, karena pada setiap jendela (window) sudah disertai dengan ikon.
Pada setiap jendela dapat dipindahkan dengan mouse dan tak hanya jendela, file
dan folder pun dapat disalin dengan hanya menyeret dan menempatkan (dragging
and dropping) ke lokasi atau target yang diinginkan pengguna. Konsep inilah
yang diterapkan Apple pada Mac hingga sekarang yang sudah menjadi versi OSX
Snow Leopard. Dan mungkin inilah yang membuat Mac dikatakan simple dibanding
GUI jenis lain.
4. Amiga Workbench 1.0 (dirilis pada 1985)
Ketika pertama kali dirilis, saat itu
Amiga berada di posisi depan, karena sistem GUI ini sudah memiliki fitur warna
yang belum dimiliki GUI lain. Meskipun hanya empat warna ( empat warna: hitam,
putih, biru, jingga ), kemampuan multitasking, dukungan suara stereo dan
mengatur ikon (selected dan unselected). Fitur-fitur inilah yang membuat GUI
jenis ini populer.
5. Windows 1.0x (dirilis pada 1985)
Di tahun ini, Microsoft akhirnya
berhasil mengejar posisi seluruh sistem operasi antarmuka dengan merilis
Windows 1.0, pertama sistem operasi berbasis GUI ( meskipun tidak ada yang
berani untuk mengakui sebagai salah satunya ). Sistem ini menampilkan 32 × 32
piksel ikon dan warna grafis. Fitur yang paling menarik lainnya ( yang kemudian
dihilangkan ) adalah ikon animasi jam analog. Lalu fitur ini kembali muncul
kembali di Windows Vista ( pada Gadget di Sidebar ) . Nama “ Windows “ sendiri
dinamakan oleh salah satu pegawai Bill Gates yang berarti jendela-jendela
pengoperasian” . Mungkin pegawai Bill Gates tersebut juga mendapat royalti dari
Microsoft Windows.
6. GEM (dirilis pada 1985)
GEM (Graphical Environment Manager)
adalah gaya windowing GUI diciptakan oleh Digital Research, Inc (DRI). GEM
awalnya dibuat untuk digunakan dengan CP / M sistem operasi pada Intel 8088 dan
Motorola 68000 mikroprosesor dan kemudian dikembangkan untuk bisa berjalan di
DOS juga. Kebanyakan orang akan mengetahui GEM sebagai salah satu GUI untuk
komputer Atari ST. GEM juga digunakan pada seri Amstrad komputer IBM yang
kompatibel dan merupakan inti untuk Ventura Publisher dan beberapa program DOS
lainnya.
1986 – 1990
7. IRIX 3 (dirilis pada 1986, first release
1984)
IRIX merupakan sistem operasi 64-bit
yang diciptakan untuk UNIX ( buyut dari Linux). Sebuah fitur menarik pada GUI
ini adalah dukungan untuk ikon vektor. Fitur ini sudah memakai GUI dan
merupakan pelopor bahkan sebelum Mac OS X merilisnya.
8. GEOS (dirilis pada 1986)
The GEOS (Graphic Environment Operating
System) sistem operasi ini dikembangkan oleh Berkeley Softworks (Kemudian
GeoWorks). Sistem ini awalnya dirancang untuk Pengolah kata Commodore 64 dan
dengan tampilan grafis yang disebut geoWrite Cat dan sebuah program yang
Disebut geoPaint.
9. Windows 2.0x (dirilis pada 1987)
Dalam versi ini, perkembangan GUI telah
membaik secara signifikan diantaranya, Jendela bisa tumpang tindih, dapat
diubah ukurannya, dimaksimalkan dan diminimalkan. Mungkin fitur-fitur ini juga
diadopsi dari fitur-fitur Mac. Yang membuat Windows menjadi booming adalah
fasilitas game yang disediakan , karena kala itu Windows merupakan GUI pertama
yang mempunyai game. Game andalan tersebut adalah game yang bernama “ Reversi “
. Mungkin para devloper game harus bertrimakasih juga pada Om Bill Gates yang
mempelopori sebuah game pada OS/2 1.x (dirilis pada 1988). OS / 2 awalnya
dikembangkan bersama oleh IBM dan Microsoft meskipun akhirnya dijual Microsoft
kepada IBM, tetapi pada tahun 1991 kedua perusahaan berpisah dengan menggabungkan
teknologi Microsoft GUI pada Windows-nya sendiri dan IBM mengembangkan OS / 2.
GUI yang digunakan dalam OS / 2 yang disebut “Presentation Manager”. Versi ini
hanya didukung GUI dan ikon monokrom. Hal inilah yang membuat OS ini kompatibel
denan DOS dan WINDOWS. Versi 4.0 OS ini diberi nama Merlyn NeXTSTEP / OPENSTEP
1.0 (dirilis pada 1989). Steve Jobs ( preman Apple computer )muncul dengan ide
untuk menciptakan komputer yang sempurna untuk sebuah riset di universitas dan
laboratorium. Ide ini kemudian berkembang menjadi sebuah perusahaan bernama
NeXT Computer Inc.
Komputer NeXT yang pertama dirilis pada
tahun 1988, kemajuan yang signifikan ini dibuat pada tahun 1989 dengan
pembebasan dari 1.0 NeXTSTEP GUI, yang kemudian berkembang menjadi OPENSTEP.
GUI’s tersebut tampil dengan ikon lebih besar (48 × 48) dan memperkenalkan
warna tambahan. GUI tersebut awalnya memiliki warna monokrom, tapi versi 1.0
juga mulai mendukung monitor warna. Dengan GUI modern, Screenshot ini
memberikan beberapa kemudahan dalam mengoperasikannya.
10.Windows 3.0 (dirilis pada 1990)
Dengan versi ini, Microsoft telah
menyadari potensi terhadap perkembangan tampilan GUI mereka dan mulai
meningkatkan secara signifikan. Sistem operasi itu sendiri mendukung
peningkatan standar dan mode 386, yang dibuat menggunakan kapasitas memori yang
lebih tinggi dari 640 KB dan penyimpanan data dengan menggunakan hard disk,
sehingga kemampuan untuk menggunakan resolusi layar yang lebih tinggi dan
tampilan grafis yang lebih baik, seperti Super VGA 800 × 600 dan 1024 × 768 .
Selain itu, Microsoft menyewa Susan Kare untuk merancang ikon Windows 3.0 untuk
1991 – 1995 Amiga Workbench 2.04 (dirilis pada 1991)
Banyak sekali perbaikan GUI yang dilakukan pada versi ini. Skema warna berubah dan tampak 3D pun sudah diperkenalkan. Desktop dapat dibagi secara vertikal ke resolusi layar yang berbeda serta kedalaman warna yang kini tampak sedikit aneh. Resolusi default Workbench adalah 640 × 256, tetapi harus didukung perangkat keras dengan resolusi yang lebih besar juga.
Banyak sekali perbaikan GUI yang dilakukan pada versi ini. Skema warna berubah dan tampak 3D pun sudah diperkenalkan. Desktop dapat dibagi secara vertikal ke resolusi layar yang berbeda serta kedalaman warna yang kini tampak sedikit aneh. Resolusi default Workbench adalah 640 × 256, tetapi harus didukung perangkat keras dengan resolusi yang lebih besar juga.
11. Mac OS System 7 (dirilis pada 1991)
Mac OS versi 7.0 adalah GUI pertama pada
Mac OS dengan dukungan warna. Tampilan halus dengan nuansa warna abu-abu, biru
dan kuning serta ditambahkan pula pada setiap ikon.
12. Windows 3.1 (dirilis pada 1992)
Versi Windows disertai TrueType font
yang pra-instal. Hal ini secara efektif untuk pertama kalinya Windows membuat
sebuah desktop publishing platform fungsional.
Sejak Windows 3.0, Adobe Type Manager (ATM) sistem font dari Adobe sudah mulai berfungsi. Versi ini juga berisi skema warna bernama Hotdog Stand, yang berisi warna cerah merah, kuning dan hitam. Skema warna ini dirancang untuk membantu orang-orang yang buta warna saat.
Sejak Windows 3.0, Adobe Type Manager (ATM) sistem font dari Adobe sudah mulai berfungsi. Versi ini juga berisi skema warna bernama Hotdog Stand, yang berisi warna cerah merah, kuning dan hitam. Skema warna ini dirancang untuk membantu orang-orang yang buta warna saat.
13. OS/2 2.0 (dirilis pada 1992)
Ini adalah GUI pertama yang menjadi
sasaran penerimaan internasional, dalam hal kegunaan dan aksesibilitas. Seluruh
GUI yang dikembangkan menggunakan desain object-oriented. Setiap file dan
folder adalah suatu objek yang dapat dikaitkan dengan file lain seperti folder
dan aplikasi. Hal ini juga mendukung fungsi drag dan drop serta template.
14. Windows 95 (dirilis pada 1995)
User interface benar-benar dirancang
ulang sejak versi 3.x. Ini adalah versi Windows pertama di mana sebuah tombol
ditambahkan ke setiap jendela ( Minimal, Maximal dan Restore ). Tim desain
memberikan area (dapat diaktifkan, dinonaktifkan, dipilih, diperiksa, dll)
untuk ikon dan grafis lainnya. Dan perkembangan pada versi ini untuk
pertamakalinya adalah dengan adanya Tombol Start yang terkenal saat itu.Ini
merupakan salah satu kemajuan besar Microsoft mengenai sistem operasi itu
sendiri dan serta tampilan GUI.
1996 – 2000
14. OS/2 Warp 4 (dirilis pada 1996)
IBM merilis OS / 2 Warp 4 yang
membawa signifikan dengan facelift ke setiap jendela atau ruang. Ikon
diletakkan di desktop, di mana file dan folder custom juga bisa dibuat. Dalam
versi ini juga menyertakan fungsi penghapusan (Shredder) yang mirip dengan
Windows ‘Recycle Bin’ atau Mac OS ‘Trash’. Perbedaan dalam fungsi ini yaitu
saat menghapus file atau folder secara langsung dan tidak menyimpannya terlebih
dahulu yang memungkinkan pengguna dapat menggunakannya atau mengembalikannya.
15. Mac OS System 8 (dirilis pada 1997)
Mac OS 8 merupakan salah satu pengadopsi
awal dari gaya isometrik ikon yang disebut pseudo-3D ikon. Tema warna Abu
platinum yang digunakan di sini menjadi merek dagang untuk versi masa depan
GUI. Kala itu Mac juga belum menggunakan dock sebagai pembantunya dalam
mengelola multi tasking.
16. Windows
98 (dirilis pada 1998)
Gaya ikon hampir sama seperti dalam
Windows 95, dan untuk rendering seluruh GUI bisa menggunakan lebih dari 256
warna. Windows Explorer hampir sepenuhnya berubah dan “Active Desktop” muncul
untuk pertama kalinya.
17. KDE
1.0 (dirilis pada 1998)
KDE ( di dominasi Linux )berusaha untuk
memenuhi kebutuhan untuk sebuah desktop yang mudah digunakan untuk Unix
workstation, mirip dengan lingkungan desktop yang bisa ditemukan pada MacOS
atau Window95/NT. Sistem ini sepenuhnya gratis termasuk kode sumbernya yang
dapat dimodifikasi.
18. BeOs 4.5 (dirilis pada 1999)
Sistem operasi BeOS dikembangkan untuk komputer
pribadi. Pada awalnya ditulis BeIn pada tahun 1991 untuk dijalankan pada
hardware BeBox. Hal ini kemudian dikembangkan lebih lanjut untuk memanfaatkan
teknologi dan perangkat keras yang lebih baru seperti multiprocessing simetris
dengan memanfaatkan modul I / O bandwidth, merasuk multithreading, multitasking
dan 64-bit sistem file journal dikenal sebagai BFS. Pada tahun 2005 BeOS dijual
kepada Palm. Lalu di campakan oleh Palm. Akhirnya para pencinta freeware dari
kalangan Linux berusaha untuk membuatnya menjadi freeware lagi dengan mengubah
namanya menadi HaikuOS , supaya tidak melanggar peraturan royati.
19. GNOME 1.0 (dirilis pada 1999)
Desktop GNOME ini diutamakan untuk Red
Hat Linux, kemudian dikembangkan lagi untuk distributor Linux lainnya juga.
2001 – 2005 Mac OS X (dirilis pada 2001)
Pada awal tahun 2000 Apple mengumumkan
sistem operasi dengan tampilan Aqua dan pada tahun 2001 perusahaan tersebut
merilis sistem operasi baru yang disebut Mac OS X. Dengan ukuran ikon default
32 x 32 dan 48 x 48 yang dapat diubah menjadi 128 x 128 piksel anti-alias dan
ikon semi-transparan.
Banyak kritik setelah merilis GUI ini. Tampaknya pengguna belum cukup siap oleh perubahan besar ini, tetapi mereka (konsumen) cukup cepat mengadopsi gaya baru GUI ini. Namun berkat inovasi inilah Mac OS disebut-sebut sebagai GUI tercantik kala itu dan seing tampil di televisi ( bukan iklan ). Bahkan film Block Buster pun juga memunculkan Mac ini kedalam filmnya. Disinilah Mac OS mulai belajar, Mereka akhirnya menggunakan Dock sebagau saran multitasking dan juga shortcut kesuatu program. Meskipun fungsinya tidak jauh bed.
Banyak kritik setelah merilis GUI ini. Tampaknya pengguna belum cukup siap oleh perubahan besar ini, tetapi mereka (konsumen) cukup cepat mengadopsi gaya baru GUI ini. Namun berkat inovasi inilah Mac OS disebut-sebut sebagai GUI tercantik kala itu dan seing tampil di televisi ( bukan iklan ). Bahkan film Block Buster pun juga memunculkan Mac ini kedalam filmnya. Disinilah Mac OS mulai belajar, Mereka akhirnya menggunakan Dock sebagau saran multitasking dan juga shortcut kesuatu program. Meskipun fungsinya tidak jauh bed.
20.Windows XP (dirilis pada 2001)
Sejak sistem operasi dirilis, Microsoft
cenderung sepenuhnya ke GUI, tidak terkecuali Windows XP. Pada versi ini
tampilan GUI Windows mengalami perubahan total dan skinnable, sehingga pengguna
dapat mengubah seluruh tampilan GUI serta tampilan Ikon pun dapat di ubah
secara otomatis. Berkat OS ini ula lah yang mendorong Microsoft menjadi
Mayoriats OS di dunia. Terlebih dukungan vendor-vendor software yang cenderung
hanya mengembangkan softwarenya pada jenis ini dan jarang di kembangkan di Mac
ataupun Linux sekalipun.
21. KDE 3 (dirilis pada 2002)
Sejak versi 1.0, K Desktop Environment
mengalami perubahan secara signifikan. Mereka merubah semua fitur grafis dan
ikon sehingga terlihat menyatu di setiap jendela.
2007 – 2009 (current)
22. Windows Vista (dirilis pada 2007)
Ini adalah respon Microsoft kompetisi
mereka. Mereka juga cukup banyak penambahan fitur 3D dan animasi. Sejak Windows
98, Microsoft telah selalu berusaha meningkatkan desktop. Dengan Windows Vista
mereka merilis widget yang baik sebagai pengganti Active Desktop. Namun yang
menjadi persoalan ialah software default Microsoft yang sengaja dibuat untuk
mempercantik OS nya tersebut malah menjadi penyebab lambatnya sistem di Vista (
ex : sidebar,Aero TM).
Mac OS X Leopard (dirilis pada 2007)
Dengan 6 generasi, sistem Mac OS X
Apple, sekali lagi meningkatkan user interface, GUI merupakan sebuah dasar
untuk versi Aqua seperti candy scroll dan grey platinum, serta warna biru.
Dalam GUI yang baru ini terdapat fitur 3D yang terlihat jelas, 3D dock terbaru
dan banyak lagi animasi interakitf.
23. GNOME 2.24 (2008)
GNOME menempatkan banyak perubahan dalam
menciptakan tema dan karya seni ke v2.2.4 dengan tujuan “untuk membuat komputer
terlihat baik”. Terlihat baik dari sisi efisiensi dan juga tampilan.
KDE (v4.0 Jan. 2008, v4.2 Mar. 2009)
Versi 4 dari K Desktop Environment
menghasilkan banyak peningkatan baru pada GUI seperti animasi, rapih,
pengelolaan jendela yang efisien dan adanya dukungan untuk desktop widget (sama
seperti vista). Ukuran ikon mudah diatur dan hampir setiap desain elemen akan
jauh lebih mudah untuk dikonfigurasi. Beberapa perubahan yang paling mencolok
meliputi ikon baru, tema dan suara, yang disediakan oleh proyek Oxygen. Semua
ikon ini akan lebih fotorealistik. Ini jelas merupakan suatu kemajuan besar
dari KDE versi sebelumnya. Kini dapat juga dijalankan di platform Windows dan
Mac OS X.
24. Mac OSx SnowLeopard (10.6 pada 2008)
Mac OS X Snow Leopard (versi 10.6)
ketujuh utama keluaran dari mac OS x, apple’ desktop dan server sistem operasi.
apel ceo steve pekerjaan mengumumkan snow leopard di WWDC pada juni 8, 2008,
dan ini secara pribadi mendemonstrasikan ke pengembang dengan wakil presiden
senior teknik perangkat lunak, bertrand serlet. pertama demonstrasi umum
diberikan wwdc 2009 dengan serlet dan phil schiller, wakil presiden senior dari
pemasaran seluruh dunia.
Feature baru pada GUI :
Stacks, bila dipandang sebagai bentuk
kotak (tetapi bukan sebagai urutan yang keatas), bisa melihat subfolder tanpa
peluncuran finder. rak buku-buku perpustakaan (sebagai bentuk kotak dan daftar)
telah dimodifikasi termasuk scroll-bar untuk folder dengan banyak file.
The Default Gamma, bila mempandang sebagai
bentuk kotak (tetapi bu sebagai urutan yang keata, bisa melihat subfolder tanpa
peluncuran finder. rak buku-bu perpustakaan (sebagai bentuk kotak dan daftar te
memodifikasi masuk scroll-bar untuk folder dengan banyak file.
25. Windows 7
Windows 7 (sebelumnya berkodekan Blackcomb atau Vienna) merupakan versi selanjutnya yang akan menggantikan Windows Vista.[2] Microsoft mengumumkan bahwa pengembangan Windows 7 akan berjalan dalam tiga tahun. Versi klien dari Windows 7 akan dirilis dalam versi dan walaupun versi servernya (yang akan menggantikan) akan dirilis hanya dalam versi 64-bit, yang akan dinamakan Windows Server 2008 R2. Tampilan GUI-nya memang tidak jauh berbeda dengan Vista namun di klaim Microsoft mempunyai 127 feature baru dan 27 diantaranya tentang perbaikan GUI dari OS sebelumnya.
Windows 7 (sebelumnya berkodekan Blackcomb atau Vienna) merupakan versi selanjutnya yang akan menggantikan Windows Vista.[2] Microsoft mengumumkan bahwa pengembangan Windows 7 akan berjalan dalam tiga tahun. Versi klien dari Windows 7 akan dirilis dalam versi dan walaupun versi servernya (yang akan menggantikan) akan dirilis hanya dalam versi 64-bit, yang akan dinamakan Windows Server 2008 R2. Tampilan GUI-nya memang tidak jauh berbeda dengan Vista namun di klaim Microsoft mempunyai 127 feature baru dan 27 diantaranya tentang perbaikan GUI dari OS sebelumnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar